Kamis, 26 Maret 2015

TUGAS TULISAN

TULISAN
1.     Bagaimana Peranan Bahasa Daerah dalam Perkembangan Bahasa Indonesia?
                  Keanekaragaman budaya dan bahasa daerah mempunyai peranan dan pengaruh terhadap bahasa yang akan diperoleh seseorang, khususnya bahasa formal yaitu bahasa Indonesia. Contoh, ada seorang anak yang memiliki orangtua dengan asal kampung halaman yang berbeda, sang ibu berasal dari surabaya dan sang ayah yang berasal dari flores Nusa Tenggara Timur dan keluarga ini tinggal di lingkungan orang Jawa Barat. Dalam mengucapkan sebuah kata misalnya “mengapa” sang ibu yang berasal dari surabaya mengucapkannya “opo’o” dan sang ayah yang berasal dari Nusa Tenggara Timur mengucapkannya dengan kata “nengga” dan dilingkungannya kata “mengapa” diicapkan “ngape”. Ketika sang anak sudah mulai sekolah, ia mendapat teman orang palembang yang mengucapkan kata “mengapa” menjadi “ngapo”. Hal ini membuat si anak merasa kebingungan untuk memilih bahasa mana yang ia gunakan.
                        Akan tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa Indonesia mempunyai keanekaragaman bahasa daerah. Dengan keanekaragaman ini anak mencirikan Indonesia sebagai negara yang kaya akan kebudayaannya

2. Sejauhmana Pengaruh Bahasa Pergaulan dalam Perkembangan Bahasa Indonesia
           salah satu dampak dari perkembangan dan pembangunan suatu zaman adalah moderenisasi, dimana kita harus selalu up-to date dengan semua yang ada dilingkungan sekitar. dampak dari moderenisasi ini seperti gaya hidup, cara berpakaian, cara berbicara serta bagaimana cara menggunakan tekonologi yang sangat maju pada zaman ini. gaya hidup pada kalangan remaja yang sangat mencolok ialah cara berbicaranya dengan menggunakan bahasa gaul biar dibilang gaul, keren, kekinian,. seperti contoh beberapa bahasa gaul : ibu (nyokap), ayah (bokap), ngumpul bareng temen (nongski), suka ngambek (baper), dan masih banyak lagi bahasa bahasa gaul lainnya. Jadi ciri khusus dari bahasa gaul adalah singkat, lincah, dan kreatif biar enggak ribet ngomongnya...

TUGAS
1. Jelaskan Teori-Teori tentang penalaran dan kaitannya dengan Bahasa Indonesia
Penalaran
proses berpikir yang bertolak dari pengamatan indera yang menghasilkan sejumlah konsep dan pengertian. Berdasarkan pengamatan sejenis juga akan terbentuk proposisi-proposisi yang sejenis, berdasarkan jumlahnya proposisi yang diketahui atau dianggap benar, orang yang menyimpulkan sebuah proposisi baru yang sebelumnya tidak diketahui. Prose inilah yang disebut menalar.

Penalaran Induktif
Proses penalaran untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan fakta-fakta yang bersifat khusus, prosesnya disebut Induksi. Penalaran induktif terkait dengan empirisme. Secara empirisme, ilmu memisahkan antara semua pengetahuan yang sesuai fakta dan yang tidak. Sebelum teruji secara empiris, semua penjelasan yang diajukan hanyalah bersifat sementara. Penalaran induktif ini berpangkal pada empiris untuk menyususun suatu penjelasan umum. Contoh penalaran induktif : Harimau berdaun telinga berkembangbiak dengan melahirkan.
babi berdaun telinga berkembakbiak dengan melahirkan. ikan paus berdaun telinga berkembangbiak dengan melahirkan. Kesimpulan : semua hewan berdaun telinga berkembang biak dengan melahirkan.

Penalaran Deduktif
proses penalaran untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku khusus berdasarkan atas fakta-fakta. Proses penalaran ini bersifat Deduksi. Kesimpulan deduktif dibentuk dengan cara deduksi, yakni dimulai dari hal-hal umum, menuju pada hal-hal yang khusus atau hal-hal yang lebih rendah proses pembentukan kesimpulan deduktif tersebut daapat dimulai dari suatu dalil kepada hal-hal yang kongkrit.
Contoh : masyarakat Indonesia konsumtif dikarenakan adanya perubahan arti sebuah kesuksesan dan kegiatan imitasi dari media-media hiburan yang menyampaikan gaya hidup konsumtif sebagai prestasi sosial dan penanda status sosial.

2. Jelaskan yang dimaksud dengan Ilmiah dan Kaitannya dengan Metodologi penelitian dan Metodologi penulisan
METODE ILMIAH
metode merupkan prosedur atau cara seseorang dalam melakukan sesuatu kegiatan untuk mempermudah memecahkan masalah secara teratur, sistematis, dan terkontrol. Ilmiah adalah suatu keilmuan untuk mendapatkan pengetahuan secara alami berdasarkan bukti fisis. Jadi, bila kita membiarkan lebih luas dari metode ilmiah adalah suatu proses atau cara keilmuan dalam melakukan proses ilmiah untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti fisis.

PENGERTIAN METODOLOGI PENELITIAN
sekumpulan peraturan, kegiatan, dan prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin ilmu. Metodologi juga merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode. Penelitian merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan, juga merupakan suatu usaha yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban. Adapun tujuan penelitian adalah penemuan, pembuktian, pengembangan ilmu pengetahuan.
1. penemuan : data yang diperoleh dari penelitian merupakan data-data yang baru dan belum pernah diketahui.
2. pembuktian : data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk membuktikan adanya keraguan terhadap informasi atau pengetahuan tertentu.
3. pengembangan : data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan yang sudah ada.

kegunaan penelitian dapat dipergunakan untuk memahami masalah, memecahkan masalah, dan mengantisispasi masalah.

1. memahami masalah : data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk memperjelas suatu masalah atau informasi yang tidak diketahui dan delanjutnya diketahui.
2. memecahkan masalah : data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk meminimalkan dan menghilangkan masalah.
3. mengantisipasi masalah : data yang diperoleh dari penelitian digunakan untuk mengupayakan agar masalah tersebut tidak terjadi.

DAFTAR PUSTAKA
hadasiti.blogspot.com/2012/03/arti-dan-contoh-dari-penalaran-induktif.html

rinawssuriani.blogspot.com/2013/04/pengertian-metode-danmetodologi.html